BeritaBerkala: Portal Informasi Harian hingga Bulanan
Berita  

Maskapai Raksasa Merumahkan Karyawan Akibat Kabar Buruk di Industri Penerbangan

Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) kembali terjadi. Kali ini dilakukan oleh maskapai penerbangan Delta Airlines di Amerika Serikat (AS).

Ini terjadi karena industri penerbangan sedang menghadapi pengeluaran yang lebih tinggi, seperti bahan bakar dan tenaga kerja. Kondisi dunia penerbangan belum membaik.

“Deltabaru saja mencapai kapasitas penuh,” kata Delta dalam pernyataannya dikutip oleh CNBC International. “Sekarang adalah waktu yang tepat untuk melakukan penyesuaian terhadap program, anggaran, dan struktur organisasi di seluruh Delta untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.”

Perusahaan mengindikasikan bahwa keputusan ini tidak dibuat dengan mudah. Namun, manajemen selalu berusaha untuk memperhatikan kesejahteraan “keluarga” Delta yang terdampak.

Meskipun Delta tidak merinci jumlah pekerjaan yang akan dikurangi, mereka mengatakan bahwa pekerja di garis depan seperti pilot dan pramugari tidak akan terdampak.

Delta merupakan maskapai penerbangan terbesar ketiga di dunia. Sebelum pandemi Covid-19, perusahaan ini mengoperasikan 850 pesawat komersial.

(Artikel ini disadur dari CNBC Indonesia)

[Video CNBC]

Artikel Selanjutnya:
Data Tak Akurat, Staf Menaker Akui Jumlah PHK Lebih Besar