Sejumlah politikus di DPR merespons demonstrasi berkepanjangan yang dipicu oleh kesenjangan pendapatan antara politikus dan masyarakat pekerja. Ketua DPR RI, Puan Maharani, meminta maaf atas ketidakmampuan anggota DPR dalam bekerja dengan baik. Dia berjanji untuk melakukan evaluasi dan perbaikan dalam kinerja DPR. Politikus PDI Perjuangan juga menegaskan akan mendengarkan aspirasi masyarakat dan menghindari pernyataan yang bisa menyakiti hati publik.
Politikus dari fraksi lain seperti Ahmad Sahroni dari Partai NasDem, Putri Zulkifli Hasan dari PAN, dan Budisatrio Djiwandono dari Partai Gerindra juga menyatakan dukungan terhadap evaluasi terhadap tunjangan dan fasilitas anggota dewan. Mereka berjanji untuk memberikan kembali tunjangan yang tidak memenuhi rasa keadilan kepada masyarakat. Budisatrio juga mengekspresikan belasungkawa atas korban dan insiden demo terkait tunjangan anggota dewan. Dia meminta maaf jika peran Fraksi Gerindra belum optimal dan akan melakukan evaluasi menyeluruh. Lebih lanjut, ia menginstruksikan anggota DPR Gerindra untuk tetap berada di Indonesia dan turun langsung untuk berkomunikasi dengan masyarakat demi memahami keresahan yang tengah terjadi. Seluruh politikus berjanji untuk mendengar aspirasi rakyat dengan lebih baik dan fokus pada pelayanan kepada masyarakat.
