Guenther Steiner telah merinci alasan di balik keputusannya untuk beralih ke MotoGP, mengungkapkan bahwa dia mulai mempertimbangkan untuk membeli tim Tech3. Pada Jumat (5/9/2025), diumumkan bahwa mantan team principal Haas Formula 1 tersebut akan memimpin sebuah konsorsium investor dan mengakuisisi tim satelit KTM dengan nilai kesepakatan kurang dari 20 juta euro. Kesepakatan ini akan membuat Steiner menjadi CEO Tech3 mulai tahun 2026, dengan Richard Coleman sebagai rekan bisnisnya yang akan mengambil alih peran principal dari pemilik sebelumnya, Herve Poncharal. Ini akan menjadi tugas manajerial pertama Steiner di dunia balap roda dua sejak dia meninggalkan Haas pada awal 2024. Steiner mengatakan bahwa ide untuk memimpin tim MotoGP muncul setelah ia menghadiri balapan MotoGP AS di Austin pada April 2024, hanya beberapa bulan setelah meninggalkan Haas.
Setelah beberapa pembicaraan dengan Poncharal selama setengah tahun, kesepakatan akhirnya tercapai dan diumumkan secara resmi di Barcelona. Steiner menyatakan bahwa dia selalu menyukai MotoGP, namun tidak memiliki cukup waktu untuk menikmatinya karena komitmennya dalam F1. Setelah mengunjungi Austin, dia mendapat ide bahwa proyek ini akan menarik baginya. Steiner merasa penting untuk mempertahankan warisan tim dan berencana untuk belajar dari pengalaman Poncharal. Carmelo dan Carlos Ezpeleta memberi restu pada transaksi ini dengan syarat agar Steiner tidak mengacaukannya, yang dianggap sebagai sebuah joke. Poncharal menyatakan bahwa Steiner adalah kandidat terbaik untuk mengambil alih tim Tech3, meskipun ada beberapa pihak lain yang tertarik untuk mengakuisisi tim tersebut.
Steiner dan Coleman akan secara resmi mengambil alih tim pada tahun berikutnya, dengan rencana untuk mengandalkan pengalaman Poncharal dalam menghadapi tantangan di paddock. Steiner merasa bahwa keterlibatan Liberty Media dalam MotoGP tidak memengaruhi ambisinya untuk membangun sebuah tim yang sukses. Bagi Steiner, tantangan membangun tim ini mengingatkannya pada masa ketika dia terlibat dalam NASCAR pada 2006. Kesepakatan akuisisi tim Tech3 ini menjadi langkah besar bagi Guenther Steiner untuk terlibat dalam dunia MotoGP dan memperluas pengaruhnya di dunia balap motor.
