BeritaBerkala: Portal Informasi Harian hingga Bulanan
Berita  

Fraksi PKS DPR Tetap Melakukan Lomba Baca Kitab Kuning secara Konsisten

Fraksi PKS DPR Tetap Melakukan Lomba Baca Kitab Kuning secara Konsisten

Final Lomba Baca Kitab Kuning (LBKK) Edisi ke-7 Tahun 2023 digelar oleh Fraksi Partai Keadilan Sejahtera DPR RI di Gedung DPR RI pada Selasa (5/12/2023). Para peserta lomba berkesempatan memperebutkan hadiah utama berupa Umroh dan uang puluhan juta rupiah.

Acara lomba yang diadakan setiap tahun dalam rangka peringatan Hari Santri Nasional ini dibuka secara resmi oleh Ketua Majelis Syura PKS Salim Segaf Aljufri, didampingi oleh Presiden PKS Ahmad Syaikhu dan Ketua Fraksi PKS DPR Jazuli Juwaini.

Lomba ini juga melibatkan Dr. KH. Muslih Abdul Karim, MA, KH. Syuhada Syarkun, M.Hi, dan Dr. KH. Ali Ahmadi, MA Alhafidz sebagai dewan juri.

Menurut Jazuli Juwaini, Fraksi PKS sangat komitmen dalam mengokohkan nilai-nilai keumatan serta mengingatkan peran kiai, santri, dan pesantren kepada generasi muda Indonesia melalui LBKK. Lomba ini diselenggarakan tidak hanya sebagai upaya politik jangka pendek, tapi sebagai bagian dari politik kebangsaan dan keumatan.

Jazuli menjelaskan bahwa pesantren telah ada sebelum Indonesia merdeka dan Fraksi PKS ingin memperlihatkan kontribusi pesantren, kiai, dan santri yang besar bagi negara ini dengan melalui Lomba Baca Kitab Kuning.

Selain itu, lomba ini juga dimaksudkan sebagai usaha untuk menanamkan rasa cinta terhadap Bahasa Arab dan menciptakan generasi yang memahami betul literatur keIslaman yang disusun oleh ulama salafush shalih.

Habib Dr. Salim Segaf Aljifri, Ketua Majelis Syura PKS, mengungkapkan kebanggaannya terhadap para santri yang sungguh-sungguh bertafaqqu fie dien. Lomba baca kitab kuning diyakini menjadi strategis dalam memajukan pesantren sebagai soko guru pendidikan nasional dan membentuk karakter generasi bangsa yang pribumi dan religius.

Kegiatan ini juga diharapkan dapat memotivasi para santri untuk mencintai dan meneladani para ulama terdahulu serta menjaga pemahaman ahlusunnah wal jamaah.

Melalui Lomba Baca Kitab Kuning, diharapkan para santri dapat menjadi cendekiawan muslim dan pemimpin yang cerdas, beriman, bertakwa, dan berakhlak mulia sesuai dengan tujuan pendidikan nasional Indonesia.

Exit mobile version