Bos Mal Khawatir Gelombang Bisnis Tutup, Ada Masalah?

Ketua Umum Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI), Alphonzus Widjaja, berharap Pemerintah Daerah (Pemda) tidak langsung menaikkan pajak, retribusi, atau pungutan di daerah, meskipun Pemerintah Pusat telah memangkas transfer dana ke daerah. Diketahui bahwa pemangkasan anggaran Transfer ke Daerah dan Dana Desa (TKDD) masih berlanjut di tahun 2026 dengan alokasi yang lebih rendah dari tahun sebelumnya. Menurut Alphonzus, pengurangan belanja pemerintah daerah akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi daerah dan memperkuat alternatif strategi yang tidak membebani masyarakat.

Dia menekankan pentingnya strategi substitusi yang bersifat deregulasi dan memberikan kemudahan berusaha serta insentif untuk mendorong pertumbuhan usaha dan pendapatan pemerintah. Alphonzus mengingatkan bahwa peningkatan beban ekonomi dapat menggerus daya beli masyarakat dan berpotensi menutup bisnis yang ada. Selain itu, Sekretaris Jenderal Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), Maulana Yusran, juga mengkhawatirkan pemangkasan dana transfer ke daerah dapat mengancam sektor pariwisata, perhotelan, dan restoran di Indonesia. Keduanya berharap pemerintah daerah merencanakan alternatif strategi yang tidak memberatkan masyarakat dan usaha.

Source link