Berita  

AS Janji Berikan Rp814 Miliar: Tangkap Sosok Ini!

Amerika Serikat (AS) telah menawarkan hadiah besar senilai US$50 juta atau sekitar Rp814 miliar bagi siapa pun yang bisa menangkap Presiden Venezuela Nicolas Maduro. Angka ini merupakan peningkatan dari tawaran sebesar US$25 juta yang dikeluarkan sebelumnya oleh pemerintahan Trump pada bulan Januari. Pemerintahan AS menuduh Maduro sebagai salah satu bandar narkoba terbesar di dunia yang bekerja sama dengan kartel internasional untuk menyebarkan kokain yang dicampur dengan fentanyl di AS.

Jaksa Agung AS Pam Bondi mengklaim bahwa Maduro berkolaborasi dengan beberapa sindikat kejahatan di Venezuela, termasuk Cartel of the Suns dan kartel narkoba Sinaloa dari Meksiko. Bondi menegaskan bahwa mereka tidak akan membiarkan Maduro lolos dari keadilan dan akan meminta pertanggungjawaban atas kejahatannya. Departemen Kehakiman AS juga telah menyita aset senilai lebih dari US$700 juta yang terkait dengan Maduro, termasuk pesawat jet pribadi dan kendaraan.

Di sisi lain, pemerintah Venezuela menolak tuduhan tersebut dan menyebut langkah AS sebagai pengalihan perhatian. Mereka menegaskan bahwa martabat negara mereka tidak dijual dan menolak operasi propaganda politik yang bertujuan untuk merusak citra Maduro. Maduro sendiri sudah didakwa di pengadilan AS sejak tahun 2020 atas tuduhan perdagangan narkoba. Pemerintahan Biden juga menaikkan hadiah untuk penangkapannya menjadi US$25 juta. Sebuah kontroversi yang tengah berkembang di tengah gencarnya media sosial terhadap kasus Jeffrey Epstein juga menjadi sorotan dalam perkembangan ini.

Source link