Panduan Terbaik: Memahami Dasar Formula 1

Charles Leclerc merasa terkejut dengan keberhasilannya meraih pole position di Grand Prix Hungaria, setelah melewati kualifikasi yang dianggapnya buruk hingga mencapai Q3. Awalnya berada di posisi 10 besar pada Q2, Leclerc berhasil melaju ke final, mencatat waktu terbaiknya saat rekan setimnya, Lewis Hamilton, tercecer. Dalam Q3, arah angin berubah secara signifikan, namun Leclerc tetap fokus untuk melaju dengan bersih dan akhirnya meraih pole position dengan waktu 1:15,372 detik. Meski kalah cepat dari catatan McLaren di Q2, Leclerc merasa senang dengan hasilnya. Ia pun memuji tim Ferrari karena peningkatan suspensi yang memungkinkannya untuk tidak lagi melakukan pendekatan ekstrem pada set-up mobilnya, memungkinkan Leclerc untuk tampil lebih konsisten dan kompetitif dalam kualifikasi. Hal ini menunjukkan upaya tim Ferrari untuk meningkatkan performa mobil, serta ambisi Leclerc untuk terus memperbaiki diri. Seperti yang diutarakan Leclerc, kemenangan pole position ini tak hanya mengejutkan, namun juga membuktikan bahwa kerja keras dan peningkatan yang dilakukan tim Ferrari telah membuahkan hasil positif. Selain itu, peningkatan suspensi yang diperkenalkan di Belgia juga secara signifikan membantu Leclerc untuk mendekati performa terbaiknya di ajang Formula 1. Dengan demikian, Leclerc berharap bahwa peningkatan ini akan terus memberikan dampak positif dalam balapan-balan berikutnya.

Source link