Balap motor memiliki kisah panjang di Italia, dimulai dari GP Italia pertama pada tahun 1949 di Monza yang dimenangkan oleh Nello Pagani. Sejak itu, balapan sudah diadakan di berbagai sirkuit di Italia, termasuk Imola, Mugello, dan Misano. Mugello sendiri telah menjadi tuan rumah Grand Prix Italia sebanyak 38 kali, menjadi salah satu trek legendaris bagi pembalap.
Beberapa pembalap ikonik telah sukses di Mugello, di antaranya adalah Valentino Rossi, Mick Doohan, dan Jorge Lorenzo. Rossi sendiri memenangi balapan ini tujuh kali berturut-turut antara tahun 2002 dan 2008, di bawah naungan Honda dan Yamaha. Doohan dan Lorenzo juga memiliki sejarah kemenangan yang cemerlang di Mugello, menciptakan rivalitas layaknya drama yang memukau.
Namun, kisah unik datang dari Marc Marquez, yang pada tahun 2014 berhasil meraih kemenangan pertamanya di Mugello. Kemenangan itu memberinya kepercayaan diri besar untuk menghadapi sirkuit yang tidak begitu ramah baginya. Pasalnya, Marquez hanya naik podium sebanyak tiga kali dalam sebelas kesempatan di Mugello, membuat ketegangan semakin terasa saat balapan.
Di sisi lain, Francesco Bagnaia telah menjadi penguasa baru di Mugello dalam beberapa tahun terakhir. Dengan tiga kemenangan berturut-turut, Bagnaia memulai dinasti yang diharapkan dapat terus berlanjut. Namun, dominasinya akan diuji oleh Marc Marquez, rekan setim barunya, yang juga memiliki ambisi besar di Mugello.
Seiring berjalannya waktu, Mugello tetap menjadi magnet bagi penggemar balap motor di seluruh dunia. Setiap tahunnya, balapan di sirkuit ini selalu menjadi tontonan yang menegangkan dan menarik untuk dinanti. Sebuah kisah panjang dan prestasi menakjubkan yang terus berlanjut di balapan MotoGP Italia di Mugello.