Peningkatan dukungan generasi muda pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 terhadap Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka tercatat dalam survei terbaru. Pasangan tersebut menampilkan elektabilitas yang signifikan dalam berbagai situasi simulasi.
Peneliti Polling Institute, Kennedy Muslim, mencatat bahwa generasi muda akan menjadi kelompok pemilih mayoritas dalam Pilpres 2024, dengan dukungan yang terus meningkat bagi pasangan Prabowo-Gibran.
“Keunggulan elektabilitas pasangan Prabowo-Gibran saat ini ditopang oleh beberapa faktor, terutama tingkat dukungan yang dominan di kelompok pemilih gen Z dan milenial,” ujar Kennedy pada Kamis (1/11/2023) di Jakarta.
Data dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) menunjukkan bahwa pemilih muda mendominasi, mencapai angka 53-55 persen pada Pilpres 2024. Hasil survei terbaru dari Polling Institute menunjukkan dukungan elektabilitas Prabowo-Gibran sebesar 47,3 persen di Provinsi Jawa Barat, provinsi dengan daftar pemilih tetap (DPT) terbanyak.
Pasangan ini unggul signifikan dari pasangan PDIP Ganjar Pranowo-Mahfud MD, yang meraih 27,9 persen, serta pasangan Anies Rasyid Baswedan-Abdul Muhaimin Iskandar dengan 23 persen. “Prabowo-Gibran unggul 47,3 persen di Jawa Barat,” tegas Kennedy.
Tak hanya dalam simulasi tiga nama, pasangan Prabowo-Gibran juga menonjol dalam simulasi head-to-head. Elektabilitas pasangan ini mencapai 48,1 persen saat dihadapkan dengan Anies-Muhaimin dan 48,9 persen saat berhadapan dengan pasangan Ganjar-Mahfud.
“Dalam simulasi dua nama, Prabowo-Gibran unggul 48,9 persen atas Ganjar-Mahfud 34,3 persen,” pungkas Kennedy.
Dengan dukungan besar dari generasi muda dan hasil survei yang positif, Pilpres 2024 akan menjadi ajang yang menarik untuk diamati mengingat pentingnya suara generasi muda dalam menentukan masa depan politik Indonesia. (SENOPATI)