Greta Thunberg Disiksa: Kontroversi dengan Otoritas Israel

Greta Thunberg dilaporkan mengalami penindasan oleh pasukan Israel saat berada dalam tahanan setelah pencegatan flotilla bantuan Gaza. Al Jazeera melaporkan para aktivis yang ikut dalam “Gaza Sumud Flotilla” sudah tiba di negara mereka dan mulai berbicara tentang perlakuan buruk yang mereka alami. Beberapa di antaranya menyaksikan penganiayaan terhadap Thunberg, seperti yang disampaikan oleh jurnalis Turki, Ersin Celik. Kesaksian ini diperkuat oleh laporan dari aktivis lain, termasuk Windfield Beaver dan Hazwani Helmi, yang juga merasakan perlakuan tidak manusiawi selama penahanan. Meskipun pemerintah Israel mengklaim bahwa Thunberg dan teman-temannya dalam keadaan baik, aktivis masih menduga adanya propaganda di balik klaim tersebut. Selain itu, kementerian luar negeri Israel mengatakan bahwa kapal flotilla dihentikan dengan aman dan para penumpang dipindahkan ke pelabuhan Israel, namun para aktivis tetap meragukan klaim tersebut. Keseluruhan situasi ini menggambarkan konflik yang terjadi antara para aktivis dan otoritas Israel, dengan tuduhan dan klaim kontroversial yang terus beredar.

Source link