Max Verstappen telah mengkonfirmasi bahwa dia mengesampingkan kepergiannya dari Red Bull pada akhir musim Formula 1 2025, namun, masa depannya masih menjadi bahan spekulasi. Verstappen dan orang-orang terdekatnya telah mengungkapkan kekhawatiran mereka terhadap performa tim dan permintaan untuk mobil yang lebih baik. Manajernya, Raymond Vermeulen, memberikan pernyataan penting mengenai kebutuhan Verstappen untuk peralatan yang bisa membantunya menang, serta klausul kinerja di kontraknya yang memberinya opsi untuk pergi jika dia tidak berhasil menempati posisi tertentu dalam kejuaraan pembalap. Meskipun Vermeulen mengisyaratkan bahwa Verstappen mungkin tetap bersama Red Bull jika performa tim membaik pada tahun 2026, namun tantangan besar dihadapi tim dalam membangun mesin baru untuk regulasi baru. Kondisi ini akan menjadi penentu bagi masa depan Verstappen di F1 dan penting bagi keberhasilan karier balapnya.
Manajer Menyusun Strategi untuk Meningkatkan Kinerja Verstappen

Read Also
Recommendation for You

Kualifikasi Grand Prix Azerbaijan menyaksikan rekor bendera merah yang belum pernah terjadi sebelumnya, dengan enam…

Esteban Ocon didiskualifikasi dari sesi kualifikasi F1 GP Azerbaijan setelah sayap belakang mobil Haas miliknya…

Pada 12 Desember, pemilihan presiden FIA akan berlangsung di Uzbekistan dengan dua kandidat utama, Mohammed…

Pada sesi kualifikasi Grand Prix Azerbaijan, Max Verstappen berhasil meraih pole position yang dramatis di…

Fernando Alonso telah memutuskan untuk mengambil jalan pensiun dari Formula 1 jika Aston Martin mampu…