Nepal dikenal sebagai negeri yang kaya akan tradisi dan spiritualitas. Setiap tahunnya, berbagai festival besar digelar dengan meriah, mulai dari Holi yang menjadi datangnya musim semi hingga Janai Purnima yang memiliki makna khusus bagi umat Hindu Nepal. Perayaan ini bukan hanya pesta budaya, melainkan juga momentum persatuan yang memperkuat identitas masyarakat Nepal lintas generasi. Namun, di tengah semarak persiapan festival tahun ini, suasana di Nepal sedikit berbeda karena aksi demonstrasi yang kini berlangsung di sejumlah kota besar turut mewarnai kehidupan masyarakat.
Sejak Senin, 8 September 2025, ribuan massa turun ke jalan melakukan aksi protes. Gelombang demonstrasi yang mengguncang Nepal ini digerakkan terutama oleh kalangan muda yang menyoroti isu larangan penggunaan media sosial, praktik korupsi, tingginya angka pengangguran, dan berbagai persoalan mendasar lain yang membelit negara tersebut. Tekanan massa akhirnya berbuah hasil besar, di mana Perdana Menteri Khadga Prasad Sharma Oli bersama sejumlah menteri, bahkan termasuk Presiden Nepal, terpaksa lengser dari jabatannya.
Meskipun demikian, banyak warga tetap berupaya menjaga tradisi, agar semangat kebersamaan dalam festival tidak pudar, sekaligus berharap situasi politik segera kembali stabil sehingga perayaan tetap berjalan dengan damai. Berikut adalah deretan festival besar yang ada di Nepal, berdasarkan informasi yang telah dihimpun dari berbagai sumber dan melibatkan festival seperti Holi, Dashain (Vijaya Dashami), Tihar (Deepawali), Teej, Indra Jatra, dan Janai Purnima yang memiliki makna khusus bagi masyarakat Nepal.