Setelah terjadi pemecatan Christian Horner yang mengejutkan setelah memimpin Red Bull selama 20 tahun, Laurent Mekies ditunjuk sebagai penggantinya. Hal ini tidak hanya berpengaruh pada manajemen Red Bull, tetapi juga pada keluarga besar Red Bull. Alan Permane, seorang veteran paddock dan direktur balap Racing Bulls, dipercayakan untuk mengambil peran sebagai team principal, mengawasi 700 staf tim yang tersebar di Milton Keynes, Inggris, dan Faenza, Italia. Permane merupakan sosok yang sudah lama terlibat dalam dunia balap, mulai dari Benetton hingga Alpine, sehingga penunjukan nya sebagai prinsipal tim merupakan suatu kejutan baginya.
Dalam sebuah wawancara eksklusif dengan Motorsport.com, Permane mengungkapkan bahwa ia memiliki reaksi campuran terhadap berita tersebut, namun juga merasa bangga. Target tim adalah menjadi yang teratas di lini tengah, dan Permane siap untuk meneruskan perjuangan yang telah dimulai oleh Mekies dan CEO tim Peter Bayer. Meskipun memiliki waktu yang terbatas untuk beradaptasi dengan peran barunya, Permane merasa bahwa struktur tim yang solid telah dirintis sebelumnya, memudahkannya dalam transisi tersebut.
Peran baru Permane sebagai team principal Racing Bulls membawa tantangan yang serius di depan mata. Namun, dengan pengalamannya sebagai direktur olahraga, Permane merasa memiliki landasan yang kuat untuk menjalankan fungsi barunya. Meskipun tidak akan ada pengganti langsung untuk posisi direktur balap, Racing Bulls yakin bahwa kepala teknisi balap Mattia Spini dapat mengemban tugas tambahan dengan baik. Permane juga mendapat dukungan dari paddock, seperti dari pimpinan Sauber, Jonathan Wheatley, yang telah lama berhubungan dengannya.
Dengan semangat dan dedikasi yang tinggi, Alan Permane siap untuk menghadapi tantangan baru di dunia balap dan membawa Racing Bulls menuju kesuksesan yang lebih besar di masa depan.
