Berita  

Perang Israel-Iran: Siapa Untung, Siapa Buntung?

Gencatan senjata antara Israel dan Iran sudah berlaku setelah pertempuran selama 12 hari. Meskipun perang tersebut berakhir, pertanyaan besar tetap menjadi apakah konflik ini benar-benar selesai dan siapa yang sebenarnya diuntungkan dari eskalasi militer dramatis tersebut. Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, menyebutnya sebagai “Perang 12 Hari” yang diakhiri dengan gencatan senjata total. Israel dan Iran sama-sama mengklaim kemenangan meskipun pertempuran telah berhenti. Meski Israel berhasil merusak target di Iran secara signifikan, klaim AS bahwa fasilitas nuklir bawah tanah Iran hancur total masih memerlukan verifikasi. Iran juga berhasil mengubah kalkulasi strategis di kawasan dengan menunjukkan bahwa mereka tidak akan lagi hanya mengandalkan proksi dalam konfrontasi di masa depan.

Gencatan senjata ini dilihat oleh para pakar sebagai jeda, bukan sebagai perjanjian damai yang mengatasi akar permasalahan. Masa depan program nuklir Iran menjadi isu sentral yang akan menentukan arah perdamaian. Ada dua kemungkinan jalan ke depan terkait program nuklir Iran, yakni inspeksi PBB terhadap fasilitas tersebut atau serangan kembali AS bersama Israel. Eropa dapat berperan penting dalam membantu meredakan tekanan global terhadap program nuklir Iran dengan melakukan diplomasi. AS juga memiliki kemungkinan untuk bergabung dengan Israel dalam mengebom fasilitas nuklir Iran. Perkembangan selanjutnya akan sangat dipengaruhi oleh dinamika di dalam negeri masing-masing negara, namun perlunya solusi diplomatis tetap menjadi fokus utama dalam mencapai perdamaian.

Source link