Pada hari pertama GP Italia, pembalap KTM menunjukkan kecepatan terbaiknya, memecahkan rekor top speed, dan mendekati para pembalap tercepat meskipun hanya finis di posisi kedelapan. Masalah persiapan untuk perubahan lintasan membuat pembalap 21 tahun ini kehilangan peluang menang, meskipun berhasil naik ke urutan ketiga di awal balapan. Sebelum balapan di Mugello, Acosta merasa kurang termotivasi dan menyarankan perbaikan pada motornya. Namun, tim KTM tampil kuat dengan Vinales mencatatkan waktu tercepat dan Acosta menjadi pembalap KTM tercepat dengan kecepatan 361,2 km/jam.
Acosta mengingat akhir pekan konsisten timnya di Mugello tahun lalu, menyatakan perlunya melanjutkan konsistensi tersebut. Meskipun kritik terhadap pengembangan KTM musim ini, Vinales percaya bahwa Pedro Acosta masih muda dan butuh kesabaran. Vinales, yang sudah berada lama di MotoGP, menyarankan agar Acosta bersabar dalam prosesnya dengan KTM. Seiring waktu dan pengalaman, Acosta diharapkan akan tumbuh dan berkembang dengan baik di lintasan.
