Indonesia sedang berduka atas kepergian salah satu tokoh legendaris bulutangkis, Tan Joe Hok, yang meninggal dunia pada usia 87 tahun. Kabar ini menjadi berita yang menyedihkan bagi pecinta bulutangkis Tanah Air. Tan Joe Hok meninggal dunia pada Minggu, 2 Juni 2025 di Rumah Sakit Medistra, Jakarta. Informasi ini pertama kali diumumkan oleh mantan atlet nasional, Yuni Kartika, melalui akun Instagram pribadinya. Tan Joe Hok, yang memiliki nama asli Hendra Kartanegara, adalah salah satu tokoh penting dalam sejarah bulutangkis Indonesia, dan dikenal sebagai bagian dari “Tujuh Pendekar Bulu Tangkis Indonesia”. Ia mencatat prestasi di era 1950-an dan 1960-an, terutama menjadi juara All England pada tahun 1959. Tan Joe Hok juga menyumbangkan medali emas bagi Indonesia di Asian Games 1962. Ia adalah bagian dari tim Indonesia yang meraih kemenangan di Piala Thomas pada tahun 1958, 1961, dan 1964. Selain karirnya dalam bulutangkis, Tan Joe Hok juga dikenal sebagai pelatih yang berpengalaman. Ia bergabung dengan PB Djarum sejak 1982 dan menjadi pelatih tim nasional Indonesia pada Piala Thomas 1984. Tan Joe Hok dikenal sebagai pahlawan olahraga Indonesia yang berdedikasi dan penuh semangat, serta layak dikenang sebagai ikon bulutangkis sejati Indonesia.
Profil & Kilas Balik Karir Tan Joe Hok, Ikon Bulu Tangkis Indonesia

Read Also
Recommendation for You

Presiden Prabowo Subianto secara resmi melantik Erick Thohir sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga di Istana…

Ricky Hatton, petinju legendaris yang dijuluki “The Hitman”, dikabarkan meninggal dunia di usia 46 tahun….

Timnas Futsal Indonesia akan menghadapi tantangan dari tiga negara yakni Belanda, Latvia, dan Tanzania pada…

Setiap tetes keringat saat berolahraga bukan hanya tentang aktivitas fisik semata. Ia mencerminkan semangat, disiplin,…