Bolivia, sebuah negara yang pada masa lalu dikenal sebagai produsen minyak utama, sekarang menghadapi masalah kekurangan bahan bakar yang serius. Ketersediaan bahan bakar menjadi semakin langka di negara ini. Hal ini menunjukkan perubahan dramatis dalam ekonomi dan pasokan energi Bolivia, serta dampak yang dirasakan oleh masyarakat setempat. Perubahan ini menunjukkan bagaimana faktor internal dan eksternal dapat mempengaruhi negara yang bergantung pada sumber daya alam tertentu untuk perekonomian mereka. Kondisi ini menunjukkan pentingnya diversifikasi ekonomi dan perlindungan terhadap fluktuasi harga dan pasokan energi global. Hal ini menjadi pelajaran berharga bagi negara lain yang juga mengandalkan sumber daya alam tunggal sebagai tulang punggung perekonomian mereka.
Krisis Bahan Bakar: Negara Bekas Penghasil Minyak Sedang Dilanda Kesulitan

Read Also
Recommendation for You

Rencana Presiden Amerika Serikat untuk menaikkan tarif impor kendaraan tidak dianggap akan berdampak besar pada…

Pada Jumat (13/06/2025) pagi ini, Israel menutup ruang udara untuk penerbangan masuk dan keluar negeri…

Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN), Luhut Binsar Panjaitan, menyoroti program Makan Bergizi Gratis sebagai salah…

Pertemuan para menteri luar negeri Eropa di Roma menandai kesiapan negara-negara besar Eropa untuk mengambil…

Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menerima panggilan telepon dari Presiden Amerika Serikat, Donald Trump. Komunikasi…