Operasi Berantas Jaya 2025: Penumpasan Premanisme di Jakarta

Satuan Brimob Polda Metro Jaya melaksanakan patroli skala besar Operasi Berantas Jaya 2025 untuk menekan aksi premanisme di Jakarta. Operasi ini dilakukan di area-area rawan seperti Tanah Abang, Monas, Senen, Jatinegara, dan wilayah-wilayah lain yang rawan premanisme dan pemerasan. Tujuannya adalah menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat di Jakarta, terutama di titik-titik rawan seperti terminal, stasiun, pasar tradisional, dan pusat perbelanjaan. Operasi melibatkan berbagai pihak terkait, termasuk kepolisian sektor setempat dan instansi pemerintah lainnya.

Komandan Satuan Brimob Polda Metro Jaya, Kombes Pol Henik Maryanto, menyatakan pentingnya koordinasi solid dalam pelaksanaan operasi ini agar berjalan lancar dan berhasil. Selama operasi berlangsung, situasi di seluruh titik rawan dikatakan aman dan terkendali tanpa insiden yang mencolok. Henik juga mengimbau masyarakat untuk tetap menjaga ketertiban umum, mengikuti arahan petugas, dan melaporkan aktivitas mencurigakan.

Dengan patroli aktif yang dilakukan oleh Satuan Brimob Polda Metro Jaya, Operasi Berantas Jaya 2025 diharapkan dapat menciptakan suasana aman dan nyaman di wilayah hukum Polda Metro Jaya. Operasi ini diawali dengan Apel Siaga Anti Premanisme guna memberantas aksi premanisme yang meresahkan. Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto menjelaskan bahwa operasi ini akan berlangsung selama 15 hari dengan pendekatan hukum komprehensif, kegiatan intelijen, dan langkah-langkah preemtif serta preventif untuk menanggulangi aksi premanisme yang mengganggu keamanan masyarakat.

Source link