Dengan kemajuan teknologi kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI), platform digital seperti Perplexity AI menjadi populer karena kemudahan dalam memberikan jawaban akurat, cepat, dan mendalam terhadap berbagai pertanyaan pengguna. Berbeda dengan mesin pencari tradisional, Perplexity AI menyajikan informasi dari sumber terpercaya dalam bentuk narasi informatif dan mudah dipahami.
Perplexity AI dan ChatGPT, meski sama-sama berbasis AI, memiliki pendekatan yang berbeda. ChatGPT lebih fokus pada menghasilkan teks dalam bentuk dialog yang koheren dan fleksibel, sedangkan Perplexity AI lebih diarahkan pada menyediakan jawaban informatif dari sumber tepercaya. Fitur-fitur unggulan Perplexity AI termasuk pemrosesan bahasa alami, akses ke database pengetahuan luas, analisis mendalam dengan perspektif beragam, kemampuan pembelajaran dan adaptasi, serta interaksi berbasis dialog.
Meskipun memiliki kelebihan seperti respons cepat, antarmuka pengguna sederhana, dan fleksibilitas dalam menjawab pertanyaan sederhana dan spesifik, Perplexity AI juga memiliki keterbatasan. Beberapa di antaranya adalah keterbatasan dalam pemahaman konteks, kurangnya nuansa emosional, dan ketergantungan pada formulasi pertanyaan. Namun, pengguna dapat mengakses Perplexity AI melalui situs web, aplikasi seluler, atau bahkan melalui WhatsApp dengan menyimpan nomor resmi Perplexity AI ke dalam kontak ponsel. Dengan begitu, pengguna dapat memperoleh jawaban informatif dan didukung oleh sumber kredibel dengan mudah.