Polres Metro Jakarta Utara sedang menyelidiki penyebab terjadinya bentrokan antara dua kelompok bersenjata tajam di Lampu Merah Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara pada hari Kamis. Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Pol Ahmad Fuady, menyatakan bahwa pihaknya terus membantu Polsek Kelapa Gading dalam mengamankan tempat kejadian perkara. Beliau menegaskan bahwa polisi masih dalam proses penanganan di lokasi bersama Kapolsek Kelapa Gading untuk mengungkap penyebab sebenarnya dari bentrokan tersebut.
Menurut Kombes Pol Ahmad Fuady, hingga saat ini belum dapat dipastikan apa yang menjadi pemicu terjadinya bentrokan antara dua kelompok tersebut. Polisi masih berupaya mendalami penyebab sebenarnya mengapa kedua kelompok saling menyerang. Di sisi lain, Kapolsek Kelapa Gading, Kompol Seto Handoko, menyatakan bahwa dirinya dan timnya masih berada di lokasi kejadian dan memastikan bahwa situasi sekarang sudah aman dan kondusif.
Bentrokan antara kedua kelompok tersebut telah menyebar luas di media sosial dan dalam video yang beredar, terlihat kedua kelompok tersebut saling bentrok menggunakan berbagai jenis senjata tajam seperti parang, samurai, dan celurit. Beberapa juga terlihat membawa bambu dan batu. Akibat dari bentrokan tersebut, lalu lintas di Pegangsaan Dua sempat terganggu dan menimbulkan ketakutan bagi para pengendara.
Kejadian ini menjadi sorotan publik mengingat kekerasan yang terjadi di tengah-tengah masyarakat. Dengan adanya penyelidikan yang sedang dilakukan oleh pihak berwenang, diharapkan penyebab sebenarnya dari bentrokan antara dua kelompok tersebut dapat diungkap dan yang bersangkutan dapat ditindak sesuai dengan hukum yang berlaku.
