Lewis Hamilton melakukan adaptasi penting pada tata letak kemudi Ferrari miliknya, dengan menyesuaikan tombol shift dan perubahan kopling serta dayung girboks. Semua ini merupakan bagian dari upaya Hamilton untuk beradaptasi dengan kehidupan di Scuderia menjelang musim F1 2025. Ini merupakan pengalaman baru bagi Hamilton setelah berkarier selama 19 musim di Formula 1 dengan Mercedes, di mana penyaluran tenaga mesin sangat erat terkait dengan sistem kemudi. Desain setir Hamilton telah mengalami perubahan signifikan dari yang biasa dipakainya di Mercedes, dengan penyesuaian utama di bagian belakang kemudi. Ferrari selalu berusaha memenuhi permintaan pengemudi dalam hal penyesuaian sistem dan prosedur pengoperasian mobilnya.
Proses penyesuaian setir juga melibatkan masukan dari pembalap sebelumnya, seperti Sebastian Vettel, yang juga meminta perubahan yang serupa. Perbedaan desain setir antara Hamilton dan rekan setimnya, Charles Leclerc, mencakup tata letak tombol dan dayung kopling serta persneling. Hamilton tetap menggunakan konfigurasi yang sama dengan yang dia gunakan di Mercedes, dengan beberapa perubahan fisik pada struktur setirnya. Desain setir Hamilton menampilkan modifikasi yang berkaitan dengan preferensi pengemudi dan pengalaman balapan sebelumnya.
Perubahan pada paddle kopling dan routing dial setir Ferrari 2025 juga dicerminkan untuk membantu Hamilton dalam mengingat operasi itu dari mobil sebelumnya yang sukses. Hamilton juga melakukan penyesuaian pada tombol-tombol tertentu untuk memaksimalkan kinerja dan kenyamanannya di mobil baru. Dalam proses ini, Hamilton berupaya untuk menciptakan rasa yang akrab dan efisiensi dalam mengoperasikan mobil Ferrari. Upaya Hamilton dalam menyesuaikan diri dengan mobil baru ini bisa meningkatkan performa dan kenyamanannya di trek.
Tata letak dan desain setir Hamilton juga dipertimbangkan untuk mendukung gaya dan preferensi mengemudi yang sudah terbukti berhasil dalam karier balapnya. Dari penempatan tombol hingga manajemen sistem mobil, setir Hamilton dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan dan kebiasaannya selama balapan. Peran Hamilton dalam mengadaptasi diri dengan mobil baru juga dapat memberikan wawasan bagi pembalap lain, seperti Oliver Bearman dari tim Haas, tentang pentingnya penyesuaian setir yang efektif. Secara keseluruhan, penyesuaian setir Hamilton di Ferrari mencerminkan prinsip-prinsip pengoperasian mesin dan mobilitas yang terus berkembang dalam dunia Formula 1.
