Marco Antonio Rubio, Sekretaris Luar Negeri Amerika Serikat, mewakili Presiden Donald Trump memberikan ucapan selamat Ramadan bagi umat Muslim di AS dan seluruh dunia. Hal ini disampaikan dalam pernyataan singkat yang dirilis oleh Kedubes AS di Indonesia. Dalam ucapannya, Rubio berharap Ramadan menjadi waktu pembaruan, introspeksi, pelayanan, dan kemurahan hati. Dia pun mengucapkan selamat menunaikan puasa. Menurut Rubio, Ramadan merupakan saat yang tepat bagi umat Muslim untuk merayakan Iftar bersama dalam semangat persaudaraan dan kedamaian.
Ucapan Rubio ini diteken pada 1 Maret 2025 sebagai awal puasa. Di AS, populasi Muslim terus bertambah dengan perkiraan jumlah saat ini antara 3,5 juta hingga 3,7 juta jiwa. Diperkirakan jumlah umat Muslim di AS akan terus meningkat dan bahkan bisa melebihi 8,1 juta pada tahun 2050. Inilah yang membuat pentingnya dukungan dan penghargaan dari pemimpin politik terhadap umat Muslim selama bulan Ramadan.
Dalam konteks ini, Marco Antonio Rubio dan Presiden Donald Trump menunjukkan dukungan mereka terhadap umat Muslim di AS dan di seluruh dunia. Pesan resmi yang disampaikan mendukung semangat persatuan, persaudaraan, dan keramahan selama bulan suci Ramadan, memperkuat hubungan antara Amerika Serikat dengan komunitas Muslim di berbagai negara. Semoga dengan dukungan seperti ini, kerukunan umat beragama dapat terus terjaga dan kesempatan untuk meningkatkan pemahaman serta toleransi antar umat beragama semakin terbuka. Selamat menunaikan ibadah puasa bagi umat Muslim di manapun berada!
