Aston Martin Kemitraan AI dengan Arm: Wawasan Menjanjikan

Aston Martin dan Arm telah mengumumkan kemitraan jangka panjang yang melibatkan teknologi dan inklusi dalam dunia motorsport. Kolaborasi antara keduanya akan menghasilkan sistem baru yang mampu memberikan performa terbaik di lintasan balap. Pekerjaan khusus yang ditekankan dalam pengaturan waktu pit stop, seperti pengembangan “senjata roda cerdas, dongkrak otomatis” dan “sistem lampu pelepas”, serta optimalisasi model terowangan angin baru Aston Martin.

Merek Arm akan terlihat di mobil Aston Martin mulai tahun 2025 dan ke depannya, serta di pit gantry, mobil, dan baju balap F1 Academy. CEO Aston Martin, Andy Cowell, menyatakan bahwa kemitraan ini akan membawa inovasi teknik dan peningkatan kinerja di lintasan, berkat keahlian Arm dalam teknologi komputasi dan AI. Tak hanya berfokus pada aspek teknis, kemitraan ini juga bertujuan untuk meningkatkan partisipasi perempuan dalam olahraga motor.

Jessica Hawkins, kepala F1 Academy di Aston Martin, diangkat sebagai duta resmi untuk Arm, dengan fokus pada inisiatif bagi perempuan dalam motorsport dan mengurangi kesenjangan jenis kelamin dalam peran teknis. Arm menekankan bahwa kinerja dan inklusi merupakan elemen kunci dari kemitraan, dengan tujuan memperluas peluang bagi generasi insinyur dan pembalap masa depan. Harapan Arm adalah membawa kemajuan dalam bidang STEM dan motorsport, serta meningkatkan performa di lintasan dan di dalam mobil melalui teknologi AI unggulan mereka.