Sejumlah informasi terbaru telah muncul setelah kapal perang intelijen Rusia, Kildin, terbakar di Perairan Suriah pada 23 Januari lalu. Armada kapal perang NATO mengumpulkan data dan rekaman audio visual yang mengungkap pertukaran radio antara Kildin dan kapal kargo Milla Moon, namun kapal rahasia Rusia tidak merespons tawaran bantuan dari NATO. Pelacakan di situs web menunjukkan bahwa Milla Moon mengangkat jangkar di Tartus dan berlayar ke utara di sepanjang pantai Suriah saat kebakaran terjadi.
Kildin pada awalnya mengidentifikasi dirinya kepada Milla Moon sebagai kapal lain sebelum mengungkapkan dirinya sebagai kapal perang. Meskipun awalnya meminta Milla Moon untuk menjauh, Kildin kemudian merilis sekoci penyelamat setelah api menyala selama empat jam. Kremlin memberikan pernyataan bahwa tidak mengetahui kebakaran di Kildin, sementara pensiunan Laksamana Prancis menyatakan bahwa kejadian tersebut menyoroti kesulitan logistik Rusia dalam mempertahankan pasukan angkatan laut di Mediterania.
Masalah logistik juga terjadi karena Turki tidak mengizinkan kapal perang Rusia melewati Bosporus selama perang Ukraina. Dengan kompleksitas pemeliharaan armada Rusia di Mediterania, situasi ini menjadi semakin rumit. Oleh karena itu, evaluasi kondisi armada sebaiknya tidak berdasarkan pada satu insiden atau kerusakan saja.