Penemuan Insinyur Balap Baru untuk F1 2025

Pit wall Red Bull telah melihat beberapa perubahan dalam struktur timnya. Wood menggantikan Perez sebagai insinyur balap saat Hugh Bird cuti sebagai ayah. Ia awalnya bergabung sebagai ahli strategi sebelum memegang posisi teknik dan teknik simulator, dan akhirnya menangani sisi lintasan. Sekarang, ia menjadi teknisi balap Lawson setelah promosi Lawson ke Red Bull.

Red Bull melakukan restrukturisasi setelah kepergian Jonathan Wheatley, di mana Lambiase mengambil peran lebih besar, termasuk sebagai kepala tim. Wheatley telah beralih ke Sauber lebih cepat dari rencana semula dan Red Bull membagi tugasnya di antara beberapa anggota tim tanpa menggantikannya secara langsung. Lambiase tetap sebagai teknisi balap Verstappen tetapi juga bertanggung jawab atas operasi balapan dan strategi tim.

Will Courtenay masih menangani strategi di dinding pit Red Bull meskipun telah dikontrak oleh McLaren. Sedangkan bagian lain dari tanggung jawab Wheatley diberikan kepada Steve Knowles, kepala olahraga dalam struktur baru. Meskipun Lambiase naik jabatan, tim teknik di sekitar Verstappen tetap solid, termasuk insinyur sistem kontrol senior Michael Manning yang akan menyelesaikan musim ini di posisinya saat ini.

Peran Manning dalam memastikan start Verstappen berjalan lancar sangat penting di F1 modern. Meskipun ada spekulasi tentang kepindahannya, Red Bull mengonfirmasi bahwa Manning akan tetap di tim untuk musim ini. Dengan perubahan di struktur tim Red Bull, semoga kinerja mereka tetap kuat di sirkuit balap.