PortalTribun.com adalah portal berita yang menyajikan informasi harian hingga bulanan dari berbagai bidang, termasuk politik, kriminal, otomotif, olahraga, teknologi, dan gaya hidup.

Profil Wayan Toni: Dirjen Infrastruktur Digital Komdigi

Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid melakukan perombakan besar-besaran di Kementerian Komunikasi dan Digital dengan melantik pejabat baru, termasuk Wayan Toni sebagai Direktur Jenderal Infrastruktur Digital. Pelantikan tersebut berlangsung di Kantor Komdigi, Jakarta Pusat pada Senin pagi. Langkah ini bertujuan untuk memperkuat struktur organisasi dan meningkatkan efektivitas dalam pengembangan infrastruktur digital di Indonesia.

Wayan Toni, yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika, dipilih karena pengalamannya yang luas dalam bidang infrastruktur digital. Selain Toni, Menteri Meutya Hafid juga melantik beberapa pejabat lain seperti Sekretaris Jenderal Komdigi, Ismail, serta beberapa Direktur Jenderal lainnya. Bahkan, aktris Raline Shah juga dilantik sebagai Staf Khusus Menteri Bidang Kemitraan Global dan Edukasi Digital.

Langkah-langkah ini menunjukkan komitmen Komdigi dalam melibatkan berbagai pihak termasuk profesional dari industri kreatif untuk ikut serta dalam pengembangan ekosistem digital di Indonesia. Di antara pejabat yang dilantik, Wayan Toni memiliki profil karier yang panjang dan beragam di sektor telekomunikasi dan informatika.

Wayan Toni, berasal dari Rejabinangun, telah meniti karier di Direktorat Telekomunikasi sejak tahun 1997 sebagai CPNS. Dalam kurun waktu 1997 hingga 2018, ia menduduki berbagai posisi di Direktorat Telekomunikasi mulai dari staf, Kepala Seksi, hingga Sekretaris Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika.

Pada 13 Januari 2025, Wayan kembali dilantik sebagai Direktur Jenderal Infrastruktur Digital, menunjukkan bahwa karirnya terus berkembang sejalan dengan tanggung jawabnya dalam sektor infrastruktur digital Indonesia. Langkah-langkah yang diambil Meutya Hafid dan Tim Komdigi ini diharapkan mampu memperkuat infrastruktur digital di Tanah Air dan mendukung visi Indonesia Maju 2045.