Pada musim lalu, Franco Morbidelli mengalami tantangan besar di MotoGP. Awalnya, dia turun ke Pramac dan mengendarai Ducati Desmosedici GP24, motor terbaik di grid. Namun, kecelakaan saat latihan di Portimao membuatnya absen dari dua putaran tes pramusim. Morbidelli akhirnya muncul di trek tanpa latihan yang memadai dengan Ducati setelah lima tahun mengendarai Yamaha.
Hasil Morbidelli di musim tersebut tidak sesuai harapan, dan dia menempati posisi kesembilan di klasemen poin. Setelah mengalami masa sulit di paruh pertama musim, posisi keempat di Indonesia menjadi sorotan bagi pembalap Spanyol itu. Namun, dia berkomitmen untuk bangkit dan menemukan kembali performa terbaiknya pada musim berikutnya.
Di musim 2025, Morbidelli akan kembali mengendarai Ducati yang sama dengan tahun sebelumnya. Meskipun Ducati hanya memiliki enam motor, bukan delapan seperti sebelumnya, Morbidelli yakin hal itu tidak akan berpengaruh pada performanya. Dia tetap fokus untuk meraih podium dan kemenangan di setiap balapan, dengan bergabung dengan tim VR46 Riders Academy untuk mempersiapkan diri secara maksimal.
Valentino Rossi, mentor Morbidelli, memberikan dukungan penuh untuk membantu pembalap muda ini kembali ke jalur kemenangan. Dengan tekad yang kuat dan persiapan yang matang, Morbidelli siap bersaing di MotoGP dengan tujuan untuk meraih hasil terbaiknya dan mengukir prestasi gemilang di musim mendatang.