Aleppo, kota tua yang kaya akan sejarah dan warisan budaya, tidak hanya terkenal dengan Benteng Kuno-nya, tetapi juga dengan pabrik sabun tradisional Jbaili yang telah berusia 800 tahun. Pabrik sabun laurel ini selama bertahun-tahun menjadi bagian penting dari kehidupan masyarakat Suriah utara. Meskipun mengalami kerusakan parah selama masa konflik, pabrik tersebut berhasil direnovasi dan kembali beroperasi setelah pasukan pemerintah Suriah merebut kembali kota tua dari pihak-pihak yang bermusuhan. Namun, sayangnya ancaman konflik yang masih berlanjut kembali mengancam keberlangsungan pabrik sabun kuno ini. Langkah-langkah perlindungan dan perhatian lebih terhadap warisan budaya seperti pabrik sabun Jbaili sangat penting untuk memastikan bahwa sejarah dan tradisi berharga ini tetap terjaga, meskipun di tengah-tengah ketegangan yang terus berlangsung di wilayah tersebut.
“Perang Arab Membahayakan Warisan UNESCO: Temuan dan Wawasan”
Read Also
Recommendation for You
Donald Trump resmi dilantik sebagai Presiden ke-47 Amerika Serikat pada Senin, 20 Januari 2025. Dalam…
Presiden terpilih Amerika Serikat, Donald Trump, akan dilantik dalam sebuah upacara di Washington DC. Acara…
Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) sedang membahas revisi Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2020 tentang Pertambangan Mineral…
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengungkapkan proyeksi kebutuhan gas, khususnya untuk…
Pemerintah Indonesia merencanakan untuk memberikan prioritas terhadap konsesi gas di dalam negeri untuk keperluan domestik,…